Cerita Aku dan Dirinya

Berawal ketika kompetisi DBL di Palembang di mulai, sekitar bulan februari tahun 2010. Aku dan salah satu temanku bernama Erik sedang menonton Pertandingan Sekolah kami ( SMA Xaverius 1 Palembang) tidak lupa mengajak salah satu temannya bernama Tiara. Tiara sudah aku kenal sebelumnya, sempat berbincang2 mengenai temannya. Tiara bersekolah di SMA Xaverius 3 Palembang, yahh ^^ lain dari sekolah kami tetapi satu yayasan tidak jauh dari sekolah kami berasal. Sesuai janjinya, dia akan mengenalkan salah satu temannya kepadaku. Diberikannya gambaran bahwa salah satu temannya itu manis,cantik, dan baik. Setelah bertemu dengannya, dikenalkanlah aku kepada dirinya. Dia adalah Vinny Pratiwi, dia sering di panggil Vinny. Dia cantik,manis,baik dan murah hati sesuai dengan kata tiara. Awalnya sih dia sedikit jutek dan menakutkan, tetapi setelah mengenal lebih dekat sangat mengasikkan. Vinny cukup bersahabat dengan Tiara, akhirnya aku menyepakati bahwa aku akan mendekatinya. Pikiranku saat itu cukup sulit untuk mendekatinya, tapi siasat pikiran tetap di pakai sebagai laki-laki yang penuh perjuangan , dengan bantuan Tiara cukup memudahkan jalanku mendekatinya.

Kami berempat selalu jalan bersama setelah pulang sekolah,makan bersama dan kegiatan lainnya. Kami pun membuat janji temu untuk jalan-jalan di hari libur. Kesempatan pertama jalan dengannya, mulai dari itu aku dengan Vinny semakin dekat. Berawal dari perkenalan hingga ada perasaan yang pertamanya belum pernah terpikir. Tak percaya dengan cewek satu ini, saat pergi jalan awalnya aku ingin membayarnya tetapi ia mendahulukan. Dia tidak terima uang yg aku kembalikan untuk mengganti uangnya karena mungkin dia tidak mengenal "Cowok harus membayar cewek" atau "Cowok harus selalu mengeluarkan uang demi cewek". Di situlah awal hatiku jatuh cinta, berbeda dari lainnya. Akhirnya berselang beberapa hari, aku mengajak dia menonton bioskop di salah satu mall di Palembang yang cukup baik untuk sekarang fasilitasnya. Kali ini aku yang harus membayarnya agar adil, mungkin perasaanku tak enak mengapa dia harus membayarku nonton? Padahal aku yang mengajaknya?. Setelah membayar kami langsung memasuki Studio Bioskop, cukup menegangkan, pertama kalinya aku jalan berdua dengannya. Peristiwa yg sangat lucu terjadi, ketika dia menarik bajuku dr belakang yg seolah mengundang perasaanku untuk merasakan kehangatan tangannya.Ku pegang erat tanggannya, berubah suasana hatiku bercampur senyuman di hati. Perasaanku saat itu, sangat senang dan tersenyum tertawa dalam hati, ketika menarik bajuku dari belakang seolah anak kehilangan bapaknya ^^ hahahhaa. Dengan muka yang lugu,manis,cantik,dan mata yang indah, ku pegang erat tangannya tanpa kulepas sedikitpun hingga kami berdua duduk dengan mantapnya. Kami berdua diam sejenak, mungkin teringat kejadian tadi. Aku lalu menghadap wajahnya, lalu aku tersenyum tersipu malu.

Keesokkan harinya, teman-teman Tiara lainnya seperti Clara,Ayu,dan Ira. Mereka sangat membantuku untuk pendekatan dengan Vinny. Mereka mengejek kami dengan peristiwa saat kami berdua jalan, hal yang sangat lucu,asik, dan menyenangkan. Hal baru pun terjadi, perasaanku dan perasaanya semakin dekat, tersenyum ketika bertemu,bercerita ketika berbincang, sampai kami berdua pernah menelepon sampai jam 3 pagi, entah apa yang kami bicarakan tetapi itu hal baru terjadi dihidupku. Sangat menyenangkan, mengembirakan , dan mengasikkan. Sungguh tak kuasa menahan perasaan yang ada, akhirnya kuputuskan untuk menyatakkan cinta. Akhirnya, aku mengatur jam waktu bertemu dengannya,mengatur kata2 yang akan aku keluarkan,dan mengatur ritme bicara,ritme jantung,dan ritme nafas. =) Smile

Tepat tanggal 28 Februari 2010, aku menyatakan cinta dan sayang kepadanya. Sungguh berbeda kunyatakan cinta kepadanya, senyumnya-pun terlihat, matanya bersinar terang,dan mulutnya terdiam tanpa katakata. Seolah kami diam sejenak, terdengar hembusan angin saja dan dirinya hanya menganggukan kepala. Setelah itu kata "iya" terucap, janji-janji kami katakan bersamaan. Sungguh senang dihari itu, sangat mengesankan, dan takkkan terlupakan sampai kapanpun. Sampai hari ini, kami sudah menjalani selama hampir 6 bulan . Sudah banyak kami lalui, sungguh berat tetapi dia yang ada dihatiku setelah Tuhan dan Orang tuaku. Aku cinta dan sayang padanya, tak ingin kulepaskan dirinya. Dia sungguh berbeda,sungguh sangat membuatku bahagia,senang,dan bersemangat. Aku berharap, dia akan terus membuatku bahagia,senang,semangat,dan mendukungku menjadi orang yang berguna bagi Bangsa,Negara,Orang Tua,dan Orang lain.
Terima kasih Vinny Pratiwi,Kau terima diriku apa adanya sampai saat ini. ^^ aku mencintaimu dan menyayangimu selalu.  ♥ you so much ^.*